Sulsel , Pammananews.online.- Pimpinan umum Pammananews.online H. Hamdan menyebut etika merupakan hal terpenting bagi seorang jurnalis. Pasalnya saat seorang jurnalis melanggar etika bakal berdampak bukan hanya pada diri sendiri, tapi pada institusi hingga masyarakat umum. Bagi seorang jurnalis, etika sangat penting, begitu dia melanggar etika dampaknya sangat panjang, tidak hanya pada diri sendiri, tetapi ke institusi dan masyarakat banyak," ujarnya Haji Hamdan Pada Hari Sabtu 29 Juni 2024.
"H. Hamdan menuturkan, saat dirinya menjadi jurnalis, pelajaran pertama yang diajarkan adalah tentang etika. Sebabnya, saat seseorang akan bekerja, khususnya sebagai jurnalis yang profesinya berhubungan dengan orang lain, perilakunya akan menentukan keberhasilan sebagai jurnalis.
Bagaimana bertanya dengan tajam tanpa menyinggung perasaan orang. Karena kita ini memiliki tanggung jawab langsung secara individu maupun secara kelembagaan karena kalau kita menulis berita nama tertulis, jadi begitu berita kita ini menyudutkan orang, mengabaikan etika kemudian bisa menimbulkan polemik lalu merugikan orang lain, sudah pasti kita akan menjadi tergugat pertama di dalam hukum Pers kita, karena dianggap menjadi merugikan orang lain," tuturnya.
"Maka itu, jurnalis/wartawan diajarkan bagaimana dia harus beretika , etika melekat pada karyanya sehingga sudah sepatutnya saat menulis harus beretika. Sama halnya di media sosial, seseorang bertanggung jawab secara individu atas tulisannya lantaran media sosial merupakan ruang publik.
Banyak yang lupa menulis di media sosial itu seperti menulis semua kita sendiri. Padahal kan di situ ruang publik, apalagi menyinggung orang lain. Sebagai Profesi jurnalis, kalau menulis pasti terbawa bahwa kita itu censorshipnya jalan sendiri. Jadi kita tak mungkin menggapai sesuatu, semarah apa pun, seemosi apapun gitu akan menahan diri dahulu," jelasnya. H. Hamdan mengungkap, sebelum membuat tulisan tentang komentar atas kebijakan pemerintah atau fenomena tertentu misalnya, semua orang khususnya Jurnalis/wartawan seharusnya memikirkan dahulu tulisannya apakah bisa menimbulkan polemik ataukah tidak. Namun, dewasa ini justru terjadi sebaliknya, seseorang menulis dahulu baru berfikir kemudian. Sekarang yang terjadi itu nulis dahulu baru mikir kemudian, ternyata setelah diadukan menjadi viral karena memang kesalahan itu terjadi dan itu memang akhir-akhir ini terjadi," paparnya.
"Untuk itu, bagi seorang jurnalis, etika sangatlah penting karena saat dia melanggar etika dampaknya sangat panjang, tidak hanya pada diri sendiri, tapi ke institusi tempatnya bekerja, dan masyarakat banyak. Di pammmannews.online semua wartawannya harus bisa mengendepankan etika tersebut. Di pammmannews.online mengajarkan itu.
Teman-teman Jurnalis/wartawan Di media pammmannews.online harus mengandalkan etika dahulu, bahkan kita sangat berhati-hati ketika menyebut sumber-sumber berita anonim atau sumber yang meskipun kita sangat percaya sumber itu. Jadi kita cek dahulu benar sumbernya seperti itu dan datanya seperti apa, jadi ini terkait jurnalisme investigasi," katanya.
Publikasi : Andika.
0 Komentar